PSSIJATIM – Kesehatan dan keselamatan menjadi prioritas utama pada saat pandemi Covid-19. Seperti diketahui PSSI Pusat sudah memutuskan menunda pelaksanaan kompetisi Liga 1 dan Liga 2, dengan alasan semakin melonjaknya kasus positif Covid-19 di Indonesia.
Dengan adanya penundaan ini tentunya berpengaruh juga terhadap pelaksanaan Liga 3. Yang awalnya harus bisa tergelar pada Agustus mendatang di tingkat Asprov PSSI.
“Kami sudah menerima pendaftaran 70 klub yang ada di Jatim untuk kompetisi Liga 3. Akibat penundaan Liga 1 dan Liga 2, otomatis Liga 3 juga diundur,” jelas Sekretaris Asprov PSSI Jatim, Dyan Puspito Rini, Selasa (29/6).
Namun untuk jelasnya mengenai penundaan ini, Asprov PSSI Jatim tidak melakukannya secara sepihak.
Menurut Ririn, itu semua akan dibahas pada acara kongres tahunan PSSI Jatim yang digelar secara virtual pada 14 Juli nanti.
’’Sampai saat ini kami belum merancang jadwal baru. Karena pandemi ini kapan berakhirnya saja kami belum tahu,’’ tambah Ririn, sapaan akrab Dyan Puspito Rini.
’’Saat ini kami masih menunggu arahan PSSI dan keputusan pemerintah pastinya. Karena ini memang situasi global,’’ imbuhnya.
Dengan situasi saat ini, Asprov Jatim paham akan berpengaruh terhadap jadwal ke depan. Apabila tetap digelar, Liga 3 Jatim mungkin baru rampung awal tahun depan.
Atau bahkan ada kemungkinan terburuk lainnya.
“Untuk itu mari dengan semangat kebersamaan , persatuan, solidaritas dan saling pengertian kita jaga kondisi kita dan masyarakat jawa timur secara khusus dengan taat prokes dan
melakukan 5M karena kita masih punya waktu dua bulan lagi. Jika kondisi penyebaran turun dan terkontrol LIGA 3 akan tetap on schedule , itu harapan kita bersama,” pungkas Ririn.(*)
.
KOMENTAR