PSSIJATIM – Kompetisi Liga 3 Kapal Api PSSI Jatim 2019 telah dimulai. Pertandingan antara PSM Madiun dengan Persibo Bojonegoro di Stadion Wilis, Madiun, Jumat (26/7) malam, menjadi penanda dimulainya kompetisi ini.
Asa tinggi dibebankan di pundak 39 klub peserta Liga 3 2019 regional Jatim.
Sebab, Jatim selalu mendominasi Liga 3 pada dua tahun terakhir. “Kami berharap klub-klub peserta Liga 3 tahun ini juga melanjutkan tradisi juara tim Jawa Timur di ajang Liga 3,” kata Ahmad Riyadh, Ketua Asprov PSSI Jatim.
“Pada 2017, Blitar United menjadi juara Liga 3. Pada 2018, giliran Persik yang menjuarai Liga 3. Tantangan tahun ini adalah bagaimana meneruskan tradisi itu. Kami berharap mutu pertandingan ini bisa dibawa ke level nasional,” imbuh salah satu lawyer kondang di Indonesia ini.
Ketua Komite Adhoc Integritas PSSI ini menekankan agar tradisi ini jangan sampai hilang.
Status Jatim sebagai Asprov terbaik di Indonesia harus diimbangi dengan prestasi klub-klub Jatim di level nasional.
“Output-nya adalah prestasi. Sebab di sepak bola, sebaik apa pun administrasi kalau tidak berprestasi akan dianggap gagal,” sebut Riyadh.
Sementara itu, Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa melalui Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Jatim, Supratomo berharap Liga 3 2019 berlangsung sukses.
Ia juga ingin para peserta Liga 3 menjaga marwah Jatim sebagai barometer sepak bola di Indonesia.(*)
KOMENTAR