Blitar United keluar sebagai juara Liga 3 Asprov PSSI Jatim setelah di partai final, Sabtu (30/9/2017) di Stadion Brawijaya, Kediri, berhasil mengalahkan Persibo Bojonegoro lewat drama adu penalti. Hasil yang memuaskan bagi kubu Blitar United lantaran mereka harus bekerja esktra keras untuk meraih hasil tersebut.
Tidak mudah bagi Blitar United bisa memenangi duel tersebut. Pasalnya, Persibo memberikan perlawanan ketat sepanjang 90 menit pertandingan berjalan. Mereka juga harus memeras keringat lebih banyak karena hingga 90 menit waktu normal, plus 2×15 menit waktu berjalan, skor sama kuat.
Blitar United memang unggul lebih dulu lewat sang kapten Agus Priyanto di menit ke-44. Namun, hanya berselang dua menit kemudian, Persibo mampu membalas setelah Angga Pratama membobol gawang Blitar United yang dijaga Muh Fakih Haryanto di menit ke-46.
Gol tersebut sangat mengejutkan bagi Blitar United lantaran mereka tak menyangka jika Persibo mampu menyamakan kedudukan dengan secepat itu. “Jujur kami kaget. Anak-anak masih euforia atas gol yang mereka cetak. Menurunnya konsentrasi anak-anak harus dibayar mahal,” tutur Yudi Meira, manajer Blitar United.
Skor 1-1 itu bertahan hingga 90 menit waktu normal berakhir. Untuk itu kedua tim harus melanjutkan pertandingan melalui perpanjangan waktu 2×15 menit. Namun hingga babak tambahan usai, masing-masing tim belum mampu menambah gol. Hasilnya, pemenang laga tersebut harus dilanjutkan melalui babak tos-tosan.
Di sinilah, kejelian pelatih Blitar United dalam memilih Algojonya membuat mereka mampu mengkandaskan perlawanan Persibo. Tiga penendang penalti Blitar United berhasil menjaringkan bola. Sementara dua dari tiga eksekutor Persibo gagal. Blitar United menang 4-2 (1-1).(PSSI Jatim)
KOMENTAR